Sebagian Ulama Tasawuf berkata, Semua Makhluk/hamba itu akan menerima dan
menggunakan rezekinya. Namun kemudian hati mereka akan menjadi berbeda-beda
dalam menyaksikan datangnya rezeki, akan berbeda-beda respon mereka ketika
rezeki itu ia terima. Paling tidak bisa dikategorikan dalam 4 bentuk penyaksian,
Kamis, 20 Desember 2012
Sabtu, 15 Desember 2012
Tamak dan Wira'i
Athoma' (Indonesia: tamak) adalah memposisikan hati menginginkan apapun kepada selain Allah SWT. Sedangkan kebalikan dari Athoma' adalah Ar Roja' yaitu hati menginginkan apapun kepada Allah SWT.
Kamis, 13 Desember 2012
Minggu, 09 Desember 2012
Inilah Dialog antara Ibnu Taimiyah dengan Ibnu Athoillah Assakandari di Kairo*
Inilah barnagkali percakapan yang cukup menarik dan patut ditampilkan antara dua orang cendikiawan terkemuka dalam sejarah Islam. Yang pertama adalah Imam Ahmad Taqiuddin Ibnu Taimiah, seorang faqih ternama yang pendapat-pendapatnya diikuti oleh banyak orang, dan yang kedua adalah Imam Ahmad Ibnu Athaillah As-Sakandari, seorang sufi besar penyair yang juga banyak pengikutnya dan guru besar di Al-Azhar. Dua orang pakar dan budayawan yang sexaman dan hampir bersamaan usianya, yang pertama dilahirkan tahun 660 H di kota Harran, Syiria (Wafat 728 H), dan yang kedua dilahirkan sekitar tahun 658 H di Kota Al Iskandariah (Alexandria), Mesir (wafat 709 H).
Sabtu, 08 Desember 2012
Biografi Syekh Ibnu Athaillah As Sakandari
Syeikh Ibn ‘Atha’illah as-Sakandari (w. 1309 M) hidup di Mesir di masa kekuasaan Dinasti Mameluk. Ia lahir di kota Alexandria (Iskandariyah), lalu pindah ke Kairo. Di kota inilah ia menghabiskan hidupnya dengan mengajar fikih mazhab Imam Maliki di berbagai lembaga intelektual, antara lain Masjid Al-Azhar. Di waktu yang sama dia juga dikenal luas dibidang tasawuf sebagai seorang “master” (syeikh) besar ketiga di lingkungan tarekat sufi Syadziliyah ini. Ibn ‘Athaillah tergolong ulama yang produktif. Tak kurang dari 20 karya yang pernah dihasilkannya. Meliputi bidang tasawuf, tafsir, aqidah, hadits, nahwu, dan ushul fiqh.
Nasehat Syeikh Abul Abbas Al Mursy kepada muridnya Syeikh Ibn Athoillah As Sakandary
Orang itu hanya mempunyai 4 suasana dalam hidup ini: Nikmat, Bencana, (Zohir) Taat, Maksiat (Bathin)
- Jika engkau sedang Nikmat maka bersyukurlah. karena banyak nikmat yang terselip bencana.
- Jika engkau sedang menerima bencana maka bersabarlah. karena mudah saja bagi Allah kenikmatan dari Allah yang di bungkus dalam bentuk bencana.
- Jika sedang Taat maka baliklah kehadirat Allah SWT. Karena dengan taat mudah saja manusia menjadi takabbur, karena sebenarnya taat itu dari Allah untuk manusia.
- Jika engkau sedang melaukan maksiat maka bertobatlah.
Komentar Imam Mazhab Tentang Thariqat Sufi
Imam Abu Hanifah RA:
Imam Abu seorang imam mazhab dari empat mazhab terkenal, ternyata juga seorang Mursyid Thariqah Sufi.
Diriwayatkan oleh seorang Faqih Hanafi al-Hashkafi, menegaskan, bahwa Abu Ali ad-Daqqaq ra, berkata, “Aku mengambil Thariqah sufi ini dari Abul Qasim an-Nashr Abadzy, dan Abul Qasim mengambil dari Asy-Syibly, dan Asy-Syibly mengambil dari Sary as-Saqathy, beliau mengambil dari Ma’ruf al-Karkhy, dan beliau mengambil dari Dawud ath-Tha’y, dan Dawud mengambil dari Abu Hanifah Ra.
Tafsir Sufistik Ayat-Ayat Tertentu Oleh Syeikh Abul Abbas Al-Mursy*
Allah swt Swt. berfirman,“Tunjukkan kami ke jalan yang lurus.”
Syekh Abu al-Abbas r.a. mengatakan bahwa maksud ayat itu adalah, “Tunjukanlah kami ke jalan lurus dengan meneguhkan apa yang telah kami raih, dan
Alah ! Apa itu Tasawuf ? - Sebuah perjalanan seorang menemu jalan sufi yang dilakoni oleh Edwar S.N (31 Th) - Pemilik CV Tiga Warna
Jalan Sufi yang dilalui Edwar membuatnya melihat dengan jelas kenyataan hidup yang sesungguhnya ia hadapi. Pemahaman yang keliru dari sebuah pengamalan ibadah dan keelokan glamour Ibu Kota hampir saja membuatnya terpesona. Kalau bukan lantaran jalan Sufi yang ditempuhnya, aqidah dan kefitrahan dirinya nyaris menjadi korban. Maklum, sejak kecil hingga remaja, Edwar tumbuh dan besar dilingkungan yang meski taat beribadah tapi sangat anti terhadap sufisme. Ia terlahir dan menamatkan Sekolah Dasar nya di Padang Sumatera Barat. Setelah itu SMP-SMA nya di Pekan Baru, Riau. Di Pekan Baru, Edwar bisa dibilang anak surau atau anak masjid. Ia tak bisa melepas salat lima waktunya tanpa masjid dan kebiasaan ini terus terbawa ketika hijrah ke Jakarta.
Jumat, 07 Desember 2012
Talqin Zikir
Didalam thoriqoh ada yang disebut Talqinudz-Dzikr, yakni pendiktean kalimat dzikir La ilaaha illallah dengan lisan (diucapkan) atau pendiktean Ismudz-Dzat lafadz Allah secara bathiniyah dari seorang guru mursyid kepada muridnya.
Pengertian Zikir dan Adab Melakukannya
Yang dimaksud dzikir didalam thoriqoh adalah bacaan “Allah “atau bacaan “La ilaaha illallah”. Dzikir dengan bacaan “Allah”, yang biasanya dilakukan didalam hati, disebut dengan Dzikir Sirri atau dzikir Khofi atau dzikir ismu Dzat, yang silsilahnya sampai kepada Rasulullah SAW. melalui Sayidina Abu Bakar Ash Shidiq RA . Sedang dzikir dengan bacaan “La ilaaha illallah”, yang biasanya dilakukan dengan lisan, disebut dzikir jahri atau Dzikir Nafi Itsbat, yang silsilahnya sampai kepada Rasulullah SAW melalui Sayidina Ali bin Abi Tholib karramallahu wajhah. Kedua jenis dzikir dari kedua sahabat inilah yang menjadi sumber utama pengamalan thoriqoh, yang terus menerus bersambung sampai dengan sekarang, kepada kita semua.
Kamis, 06 Desember 2012
Adab Murid pada dirinya sendiri (selain kepada Guru Mursyid)
Disamping adab seorang murid kepada guru mursyidnya, ada hal lain yang juga harus diperhati kan oleh seorang murid, yakni adab terhadap dirinya sendiri yang antara lain sebagai berikut;
Pengertian Murid dan Kriterianya
Istilah murid di dalam thoriqoh adalah sebutan yang diberikan kepada seseorang yang telah memperoleh talqin dzikir dari seorang guru mursyid untuk mengamalkan wirid-wirid tertentu dari aliran thoriqohnya. Atau dengan kata lain orang yang telah berbai’at kepada seorang guru mursyid untuk mengamalkan wirid thoriqoh. Dalam thoriqoh Tijaniyyah sebutan untuk para murid adalah “ikhwan.”
Kriteria Mursyid
Seorang mursyid memiliki tanggung jawab yang berat, oleh karenanya seorang mursyid itu
harus memiliki kriteria-kriteria dan norms-norma sebagai berikut;
Pengertian Mursyid
Mursyid adalah sebutan untuk seorang guru pembimbing dalam dunia thoriqoh, yang telah
memperoleh izin dan ijazah dari guru mursyid diatasnya yang terus bersambung sampai
kepada guru mursyid Shohibuth Thoriqoh yang musalsal dari Rasulullah SAW untuk mentalqin
dzikir/ wirid thoriqoh kepada orang-orang yang datang meminta bimbingannya (murid). Dalam
thoriqoh Tijaniyyah sebutan untuk mursyid adalah “muqoddam”.
Sekilas Thoriqoh Dasuqiyah
Thoriqoh Dasuqiyah yang juga terkenal dengan Thoriqoh Barhimiyah, mu’assisnya adalah
Wali Agung Sayyid Ibrahim Ad-Dasuqiy radliallahu anhu (623-676 H).
Thoriqoh Rifa’iyah
Mu’assis Thoriqoh Rifa’iyah adalah Seorang Wali Agung Sayid Ahmad Ar-Rifa’i radliallahu
‘anhu (512-578 H). Beliau telah meletakkan dasar-dasar yang kuat dan prinsip-prinsip yang
kokoh untuk thoriqoh yang mubarokah, yaitu ajakan untuk beriman dan mengikuti sunnah Rasul
Allah, menjaga rukun Islam, berpegang pada keutamaan-keutamaan dan menjauhi hal-hal yang
hina (sifat dan perilaku yang nista).
Sekilas Tarekat Tijaniyah
Tarekat Tijaniyah didirikan oleh Abul Abbas Ahmad bin
Muhammad bin al-Mukhtar at-Tijani (1737-1815), salah seorang tokoh dari gerakan
"Neosufisme". Ciri dari gerakan ini ialah karena penolakannya
terhadap sisi eksatik dan metafisis sufisme dan lebih menyukai pengalaman
secara ketat ketentuan-ketentuan syari'at dan berupaya sekuat tenaga untuk
menyatu dengan ruh Nabi Muhammad SAW sebagai ganti untuk menyatu dengan Tuhan.
Sekilas Tarekat Khalwatiyah
Umumnya,
nama sebuah tarekat diambil dari nama sang pendiri tarekat bersangkutan,
seperti Qadiriyah dari Syekh Abdul Qadir Al-Jailani atau Naqsyabandiyah dari
Baha Uddin Naqsyaband. Tapi Tarekat Khalwatiyah justru diambil
SEKILAS TAREKAT CHRISTIYAH
Chisytiyyah
Pernah Bertemu Syekh Abdul Qodir Jaelani
INDIA, negara jajahan Inggris ini ternyata tidak saja kreatif melahirkan film-film yang populer di Indonesia. Tapi, juga melahirkan tarekat Chisytiyyah. Imam tarekat
INDIA, negara jajahan Inggris ini ternyata tidak saja kreatif melahirkan film-film yang populer di Indonesia. Tapi, juga melahirkan tarekat Chisytiyyah. Imam tarekat
Sekilas Tarekat Ahmadiyah Badawiyah
Nama resminya ialah
Ahmad ibn ‘Aly (al-Husainy al-Badawy). Di antara nama-nama gelaran yang telah
diberikan kepada beliau ialah Syihabuddin (bintang agama), al-Aqthab, Abu
al-Fityah (bapa para kesateria), Syaikh al-‘Arab dan al-Quthab
an-Nabawy. Malah,
asy-Syaikh Ahmad al-Badawy telah diberikan nama gelar (laqab) yang banyak,
sampai dua puluh sembilan nama.
Sekilas Tarekat Alawiyah
Tarekat Alawiyyah berbeda
dengan tarekat sufi lain pada umumnya. Perbedaan itu, misalnya, terletak dari
praktiknya yang tidak menekankan segi-segi riyadlah (olah ruhani) dan
kezuhudan, melainkan lebih menekankan pada amal, akhlak, dan beberapa wirid
serta dzikir ringan.
Sekilas Tarekat Syadziliyah
Secara pribadi Abul Hasan asy-Syadzili tidak meninggalkan
karya tasawuf, begitu juga muridnya, Abul Abbas al-Mursi, kecuali hanya sebagai
ajaran lisan tasawuf, Doa, dan hizib. Ibn Atha'illah as- Sukandari adalah orang
yang pertama menghimpun ajaran-ajaran, pesan-pesan, doa dan biografi keduanya,
sehingga kasanah tareqat Syadziliyah tetap terpelihara. Ibn Atha'illah juga
orang yang pertama kali menyusun karya paripurna tentang aturan-aturan tareqat
tersebut, pokok-pokoknya, prinsip-prinsipnya, bagi angkatan-angkatan
setelahnya.
Sekilas Tarekat Naqsyabandiyah
Naqsyabandiyah merupakan salah
satu tarekat sufi yang paling luas penyebaran nya, dan terdapat banyak di
wilayah Asia Muslim (meskipun sedikit di antara orang-orang Arab) serta Turki,
Bosnia-Herzegovina, dan wilayah Volga Ural. Bermula
Sekilas Tarekat Qodiriyah
Tumbuhnya tarekat
dalam Islam sesungguhnya bersamaan dengan kelahiran agama Islam itu sendiri,
yaitu sejak Nabi Muhammad saw diutus menjadi Rasul. Fakta sejarah
Senin, 03 Desember 2012
RENUNGAN MALAM Homenaje a Peng Shuilin UN HOMBRE INCREIBLE
Apakah Anda punya Mental Seperti Peng Shuilun?
Peng Shuilun hanya memiliki setengah dari tubuhnya karena diamputasi setelah terjadi kecelakaan truk. Tapi dia tak pernah menyerah !
Pemulihannya sangat mengagumkan, ahli bedah setelah hampir dua tahun menjalani serangkaian operasi.
Wakil presiden rumah sakit tempat ia dirawat berkata "Peng Shiilun sangat menakjubkan dan satu-satunya orang di dunia yang tetap bertahan walaupun begitu banyak tubuhnya yang diamputasi". Dia melewatinya dengan baik dan sekarang telah membuka supermarket murah miliknya sendiri yang bernama "Half Man- Half Price" Store.
Kita tidak boleh menyerah, jika Peng Shuilun dengan tubuhnya yang tak sempurna dapat terus menjalani hidup dengan sangat baik, begitu juga seharusnya kita.
Tidak ada alasan untuk terus berusaha jika kita sungguh-sungguh dalam mengejar kesuksesan kita.
"SUKSES ditentukan Diri Anda Sendiri dan Butuh Komitmen dan Action Untuk Mencapainya"
source Story Peng Shuilin
Mari habiskan sebagian umur kita untuk Lebih banyak bersyukur dari pada untuk mengeluh
Peng Shuilun hanya memiliki setengah dari tubuhnya karena diamputasi setelah terjadi kecelakaan truk. Tapi dia tak pernah menyerah !
Pemulihannya sangat mengagumkan, ahli bedah setelah hampir dua tahun menjalani serangkaian operasi.
Wakil presiden rumah sakit tempat ia dirawat berkata "Peng Shiilun sangat menakjubkan dan satu-satunya orang di dunia yang tetap bertahan walaupun begitu banyak tubuhnya yang diamputasi". Dia melewatinya dengan baik dan sekarang telah membuka supermarket murah miliknya sendiri yang bernama "Half Man- Half Price" Store.
Kita tidak boleh menyerah, jika Peng Shuilun dengan tubuhnya yang tak sempurna dapat terus menjalani hidup dengan sangat baik, begitu juga seharusnya kita.
Tidak ada alasan untuk terus berusaha jika kita sungguh-sungguh dalam mengejar kesuksesan kita.
"SUKSES ditentukan Diri Anda Sendiri dan Butuh Komitmen dan Action Untuk Mencapainya"
source Story Peng Shuilin
Mari habiskan sebagian umur kita untuk Lebih banyak bersyukur dari pada untuk mengeluh
Langganan:
Postingan (Atom)